mikis-theodorakis.net – Budaya Mikis Theodorakis Di Yunani Pasca Perang- Tidak terdapat yang meragukan signifikansi budaya Mikis Theodorakis di Yunani pascaperang. Walaupun, semacam Xenakis sezamannya yang lebih tua, dia lekas memberontak terhadap apa yang dianggapnya perintah avant- garde Eropa, keterlibatan seksual dengan negaranya lewat periode kediktatoran militer membuat musiknya jadi lebih populis. Dari siklus lagu yang berapi- api dari kedewasaan awal mulanya sampai karya- karya simfoni serta dramatis di tahun- tahun selanjutnya, kekuatan kepribadiannya tidak sempat lenyap.
Budaya Mikis Theodorakis Di Yunani Pasca Perang
mikis- theodorakis. net- Disk ini menunjukkan 2 bagian besar dari tahun 1990- an. Cello Rhapsody terdiri dari 9 bagian, dinamai sehabis Muses era klasik. Sepanjang mana domain artistik mereka tercermin tidak gampang buat dijabarkan namun penyeimbang antara no balada serta dansa dinilai dengan cerdik; memanglah, mutu balet karya ini buatnya sempurna buat koreografi. The Guitar Rhapsody terdiri dari 7 bagian serta agak lebih abstrak di alam, walaupun asal karya dalam siklus lagu Lorca dari dini 1970- an teruji dalam lirik muram musik serta dalam penyusunan melodi hipnotis dari bagian keempat serta keenam yang lebih panjang..
Kedua pertunjukan tersebut diisyarati dengan donasi solo yang bagus serta game idiomatik dari orkestra Nuremberg, dibantu oleh suara yang mempunyai kejelasan soundtrack film. Catatan rinci serta wawancara dengan komposer menolong mengendalikan potongan dalam konteks.
Pahlawan musik rakyat: Mikis Theodorakis di 95
Suara musik serta politiknya yang kokoh sudah menembus sejarah perang, kediktatoran, serta penghematan Yunani. Apalagi pada umur 95, Mikis Theodorakis masih mempunyai suara.
Banyak yang mengaitkan nama Mikis Theodorakis dengan musik dari film pemuja 3 pemenang Oscar Zorba the Greek, yang buatnya jadi bintang global pada pertengahan 1960- an. Tarian pengiringnya, Sirtaki, dikira oleh banyak orang non- Yunani selaku lambang tarian rakyat Yunani, walaupun urutan langkah diciptakan spesial buat film tersebut.
Tetapi Theodorakis sudah menggubah lebih dari musik tradisional, menulis lebih dari 1000 lagu, banyak bersumber pada karya penyair Yunani, yang sudah lama jadi bagian dari peninggalan rakyat tanah airnya.
Ia pula sudah menggubah banyak simfoni serta opera, dan musik kamar, balet serta film.
Pejuang perlawanan serta revolusioner budaya
Mikis Theodorakis lahir di pulau Chios di Laut Aegea pada 29 Juli 1925. Paling utama menggemari musik klasik, dia menulis komposisi pertamanya pada umur 13 tahun, serta membagikan konser pertamanya pada umur 17 tahun. Mikis muda memimpikan suatu berkarir selaku musisi serta terdaftar selaku mahasiswa di Athens Conservatory. Tetapi takdir hendak lekas menggagalkan rencananya.
Sepanjang pendudukan Yunani oleh pasukan Jerman, Theodorakis bertempur dalam perlawanan melawan Nazi. Sepanjang Perang Kerabat Yunani( 1946- 49), komposer pendatang baru ditangkap sebagian kali selaku lawan komunis rezim. Ia disiksa serta dikubur hidup- hidup 2 kali, diselamatkan cuma secara kebetulan.
Sehabis dibebaskan dari kamp kerja paksa Makronisos, Theodorakis secara raga sirna namun hasratnya terhadap musik senantiasa kokoh. Ia menuntaskan studinya di Athena serta setelah itu di Paris- dengan perbandingan.