Louis Armstrong Si Lagend Vokalis Music Jazz – Louis Daniel Armstrong( 4 Agustus 1901– 6 Juli 1971), dinamai” Satchmo”,” Satch”, serta” Pops”, merupakan seseorang player trompet serta vokalis Amerika yang ialah salah satu figur sangat mempengaruhi dalam jazz. Pekerjaannya menghampar 5 dasawarsa serta masa yang berlainan dalam asal usul jazz. Armstrong lahir serta besar di New Orleans. Jadi populer di tahun 1920- an selaku player terompet serta cornet yang imajinatif, Armstrong merupakan akibat pokok dalam jazz, alihkan fokus nada dari improvisasi beramai- ramai ke pementasan solo. Dekat tahun 1922, beliau menjajaki mentornya, Joe” King” Oliver, ke Chicago buat main di Creole Jazz Band. Di Chicago, beliau menghabiskan durasi dengan musisi jazz terkenal yang lain, berkaitan kembali dengan temannya Bix Beiderbecke serta menghabiskan durasi dengan Hoagy Carmichael serta Lil Hardin. Ia memperoleh nama baik di” festival penyembelihan” serta ketenarannya menggapai atasan band Fletcher Henderson. Henderson ajak Armstrong buat tiba ke New York City, di mana beliau jadi biduan solo serta bintang film rekaman band yang diperlihatkan serta mempengaruhi dengan cara musikal. Hardin jadi istri kedua Armstrong serta mereka kembali ke Chicago buat main bersama serta setelah itu ia mulai membuat band jazz” Hot” kepunyaannya sendiri. Sehabis bertahun- tahun melaksanakan rekreasi, beliau berdiam di Queens, serta pada 1950- an, beliau jadi simbol nada nasional, beberapa dibantu oleh penampilannya di radio serta film serta tv, di sisi konsernya.
Louis Armstrong Si Lagend Vokalis Music Jazz
mikis-theodorakis – Dengan suaranya yang banyak serta serak yang langsung bisa dikenali, Armstrong pula seseorang biduan mempengaruhi serta pakar improvisasi yang ahli, melengkungkan melirik serta melodi suatu lagu. Ia pula pakar dalam menyanyi scat. Armstrong populer sebab kedatangan serta suaranya yang karismatik di pentas dan game terompetnya. Pada akhir hidup Armstrong, pengaruhnya sudah menabur ke nada terkenal dengan cara biasa. Armstrong merupakan salah satu penghibur Afrika- Amerika terkenal awal yang” menyeberang” ke ketenaran besar dengan pemirsa kulit putih( serta global). Ia tidak sering mempolitisasi rasnya dengan cara khalayak, yang membuat takut sesama Afrika- Amerika, namun mengutip tindakan yang diterbitkan dengan bagus buat desegregasi dalam darurat Little Rock. Ia sanggup mengakses eselon atas warga Amerika pada dikala ini susah untuk laki- laki kulit gelap.
Baca juga : 15 Musisi jazz muda indonesia yang karyanya kerap memanjakan telingamu
Armstrong timbul dalam film semacam High Society( 1956) bersama Bing Crosby, Grace Kelly, serta Frank Sinatra, serta Hello, Dolly!( 1969) diperankan oleh Barbra Streisand. Ia menyambut banyak apresiasi tercantum 3 pencalonan Grammy Award serta kemenangan buat performa vokalnya Hello, Dolly! pada tahun 1964. Pada tahun 2017, beliau dengan cara anumerta dilantik ke dalam Rhythm& Blues Hall of Fame.
Era muda
Armstrong lahir di New Orleans pada 4 Agustus 1901. Orang tuanya merupakan Mary Albert serta William Armstrong. Mary Albert berawal dari Boutte, Louisiana, serta melahirkan di rumah kala ia berumur dekat 6 simpati tahun. William Armstrong meninggalkan keluarga tidak lama sehabis itu. Dekat 2 tahun setelah itu, beliau mempunyai seseorang gadis, Beatrice” Bunda Lucy” Armstrong, yang dibesarkan oleh Albert.
Louis Armstrong dibesarkan oleh neneknya hingga umur 5 tahun kala ia dikembalikan ke ibunya. Ia menghabiskan era mudanya dalam kekurangan di area agresif yang diketahui selaku The Battlefield. Pada umur 6 beliau mendatangi Sekolah Fisk buat Anak Pria, suatu sekolah yang menyambut kanak- kanak kulit gelap dalam sistem pembelahan suku bangsa di New Orleans.
Semenjak umur 7 tahun beliau bermukim bersama keluarga Karnoffsky, suatu keluarga Ibrani Lituania. Nyonya Karnoffsky lazim menyanyikan lagu pengantar tidur untuknya di malam hari saat sebelum tidur dalam bahasa Yiddish serta Rusia. Keluarga Karnoffsky[15] menerimanya serta memperlakukannya semacam keluarga. Mengenali ia hidup tanpa papa, mereka berikan makan serta merawatnya. Dalam memoarnya Louis Armstrong+ the Jewish Family di New Orleans, La., Tahun 1907, ia melukiskan penemuannya kalau keluarga ini pula hadapi pembedaan oleh” orang kulit putih yang lain” yang merasa kalau mereka lebih bagus dari orang Ibrani:” Aku terkini berumur 7 tahun namun aku bisa dengan gampang memandang perlakuan tidak alim yang diserahkan orang kulit putih pada keluarga Ibrani miskin tempat aku bertugas.” Ia menulis mengenai apa yang ia pelajari dari mereka:” gimana hidup—kehidupan jelas serta niat.” Pementasan nada pertamanya bisa jadi terletak di bagian wagon kotor Karnoffskys. Buat melainkan mereka dari orang dagang asongan yang lain, beliau berupaya memainkan klakson timah buat menarik klien. Morris Karnoffsky berikan Armstrong duit wajah buat membeli terompet dari pegadaian.
Mudah berbicara Yiddish, Armstrong menggunakan Bintang Daud hingga akhir hayatnya buat mengenang keluarga yang sudah membesarkannya 20] Ia luang berlatih manajemen pengiriman di community college setempat, namun terdesak menyudahi sehabis tidak sanggup melunasi biayanya. Dikala menjual batu kobaran di Storyville, ia mengikuti spasm band, golongan yang memainkan nada dari barang- barang rumah tangga. Ia mengikuti suara jazz dini dari band- band yang main di rumah bordil serta ruang tarian semacam Pete Lala, tempat Raja Oliver tampak.
Kala Armstrong berumur sebelas tahun, ia putus sekolah. Ibunya alih ke rumah satu kamar di Perdido Street bersamanya, Lucy, serta suami mertuanya, Tom Lee, berdampingan dengan kakaknya Ike serta kedua putranya. Armstrong berasosiasi dengan kuartet anak pria yang bersenandung di jalanan untuk duit. Ia pula menemukan permasalahan. Kornetis Bunk Johnson berkata ia mengajari anak berumur sebelas tahun itu buat main dengan kuping di honky tonk Dago Tony.( Di tahun- tahun terakhirnya, Armstrong menyanjung Raja Oliver.) Ia mengatakan mengenai era mudanya,” Tiap kali aku memejamkan mata sembari meniup terompet saya—saya memandang pas di jantung kota berumur New Orleans yang baik… Itu sudah berikan aku suatu buat Hidup buat.”
Meminjam beceng papa tirinya tanpa permisi, ia memicu timah panas ke hawa serta dibekuk pada bertepatan pada 31 Desember 1912. Ia menginap di Majelis hukum Anak muda New Orleans, setelah itu hari selanjutnya dijatuhi ganjaran penangkapan di Rumah Waif Bercorak. Kehidupan di rumah itu simpel. Kasur tidak terdapat; santapan kerap kali tidak lebih dari roti serta molase. Kapten Joseph Jones melaksanakan rumah semacam barak tentara serta memakai ganjaran raga.
Armstrong meningkatkan keahlian cornetnya dengan main di band. Peter Davis, yang kerap timbul di rumah atas permohonan Kapten Jones, jadi guru awal Armstrong serta menentukannya selaku atasan band. Dengan band ini, Armstrong yang berumur 3 simpati tahun menarik atensi Kid Ory.
Pada bertepatan pada 14 Juni 1914, Armstrong dibebaskan ke dalam narapidana bapaknya serta bunda tirinya yang terkini, Gertrude. Ia bermukim di rumah ini dengan 2 kerabat kualon sepanjang sebagian bulan. Sehabis Gertrude melahirkan seseorang gadis, papa Armstrong tidak sempat menyambutnya, jadi ia kembali ke ibunya, Mary Albert. Di rumah kecilnya, ia wajib memberi tempat tidur dengan bunda serta kerabat perempuannya. Ibunya sedang bermukim di The Battlefield, membiarkan ia terbuka buat bujukan lama, tetapi ia mencari profesi selaku musisi. Ia menciptakan profesi di auditorium tarian kepunyaan Henry Ponce, yang mempunyai koneksi dengan kesalahan terorganisir. Ia berjumpa dengan drummer setinggi 6 kaki Black Benny, yang jadi pembimbing serta pengawalnya. Dekat umur 5 simpati tahun, ia jadi germo buat seseorang pelacur bernama Nootsy, namun ikatan itu kandas sehabis ia menusuk Armstrong di pundak serta ibunya mencekiknya sampai nyaris mati.
Ia luang berlatih manajemen pengiriman di akademi besar setempat, namun terdesak menyudahi sehabis tidak sanggup melunasi biayanya. Dikala menjual batu kobaran di Storyville, ia mengikuti spasm band, golongan yang memainkan nada dari barang- barang rumah tangga. Ia mengikuti suara jazz dini dari band- band yang main di rumah bordil serta ruang tarian semacam Pete Lala, tempat Raja Oliver tampak.
Pembelajaran perahu sungai
Armstrong main di band kuningan serta perahu bengawan di New Orleans, awal di kapal berdarmawisata pada bulan September 1918. Ia melaksanakan ekspedisi dengan band Fate Marable, yang melaksanakan rekreasi di kapal uap Sidney dengan Streckfus Steamers berjajar di sejauh Bengawan Mississippi. Marable besar hati dengan wawasan musiknya, serta ia bersikukuh kalau Armstrong serta musisi lain di bandnya berlatih membaca pandangan. Armstrong melukiskan waktunya dengan Marable selaku” berangkat ke Universitas”, sebab memberinya pengalaman yang lebih besar bertugas dengan pengaturan tercatat. Ia memanglah kembali ke New Orleans dengan cara teratur. Pada tahun 1919, Oliver menyudahi buat berangkat ke utara serta mengundurkan diri dari letaknya di band Kid Ory; Armstrong menggantinya. Ia pula jadi terompet kedua buat Tuxedo Brass Band.
Chicago serta rekaman buat Gennett
Sejauh pengalaman perahu sungainya, kemampuan bermusik Armstrong mulai matang serta bertumbuh. Pada umur 2 puluh, ia dapat membaca nada. Ia jadi salah satu musisi jazz awal yang tampak di solo terompet diperpanjang, menyuntik karakter serta gayanya sendiri. Ia mulai bersenandung dalam penampilannya.[36] Pada tahun 1922, beliau alih ke Chicago atas ajakan Raja Oliver. Dengan Olivers Creole Jazz Band, ia dapat menciptakan lumayan duit buat menyudahi dari profesinya. Walaupun ikatan suku bangsa kurang baik, Chicago bertumbuh cepat. Kota ini mempunyai profesi buat orang kulit gelap dengan pendapatan yang baik di pabrik dengan sebagian yang tertinggal buat hiburan.: 86
Band Oliver merupakan salah satu band jazz sangat mempengaruhi di Chicago pada dini 1920- an. Armstrong hidup elegan di apartemennya sendiri dengan kamar mandi individu pertamanya. Bergairah sebab ia hendak terletak di Chicago, ia mengawali hobinya yang jauh dengan menulis pesan pada sahabat di New Orleans. Armstrong dapat meletuskan 2 dupa C besar beruntun. Kala reputasinya berkembang, beliau ditantang buat memotong festival oleh musisi lain.
Rekaman sanggar pertamanya merupakan dengan Oliver buat Gennett Records pada 5–6 April 1923. Mereka bertahan sebagian jam di sepur mengarah Richmond, Indiana, serta band itu dibayar sedikit. Mutu pementasan dipengaruhi oleh minimnya bimbingan, perlengkapan rekaman yang agresif, akustik yang kurang baik, serta sanggar yang kecil. Tidak hanya itu, Richmond berhubungan dengan Ku Klux Famili.
Lil Hardin Armstrong mendesaknya buat mencari penagihan yang lebih muncul serta meningkatkan gayanya tidak hanya akibat Oliver. Ia mendorongnya buat memainkan nada klasik di konser gereja buat meluaskan keterampilannya. Ia mendorongnya buat menggunakan busana yang lebih berlagak buat mengimbangi ketebalannya. Pengaruhnya kesimpulannya mengganggu ikatan Armstrong dengan mentornya, paling utama hal gajinya serta duit bonus yang ditahan Oliver dari Armstrong serta badan band yang lain. Bunda Armstrong, May Ann Albert, tiba mendatanginya di Chicago sepanjang masa panas 1923 sehabis diberi ketahui kalau Armstrong” tidak bertugas, kekurangan duit, lapar, serta sakit”; Hardin menciptakan serta menghiasi kondominium buat ia tinggali sepanjang ia bermukim.
Baca juga : Bill Laswell Musisi Terkenal Dari Amerika
Di Orkestra Fletcher Henderson
Armstrong serta Oliver berakhir dengan cara rukun pada tahun 1924. Tidak lama setelah itu, Armstrong menyambut ajakan buat berangkat ke New York City buat main dengan Fletcher Henderson Orchestra, band Afrika- Amerika kediaman atas dikala itu. Ia berpindah ke terompet buat bercampur lebih bagus dengan musisi lain di bagiannya. Pengaruhnya kepada solois tenor saksofon Henderson, Coleman Hawkins, bisa ditaksir dengan mencermati rekaman yang terbuat oleh band sepanjang rentang waktu ini.
Armstrong menyesuaikan diri dengan style Henderson yang dikontrol kencang, main terompet serta bereksperimen dengan trombon. Badan lain terbawa- bawa oleh style penuh emosi Armstrong. Tindakannya tercantum menyanyi serta menggambarkan cerita kepribadian New Orleans, paling utama penceramah. Henderson Orchestra main di tempat- tempat terkenal cuma buat klien, tercantum Roseland Ballroom, dengan pengaturan oleh Don Redman. Orkestra Duke Ellington berangkat ke Roseland buat melihat pementasan Armstrong.
Sepanjang durasi ini, Armstrong merekam dengan Clarence Williams( seseorang sahabat dari New Orleans), Williams Blue Five, Sidney Bechet, serta biduan blues Alberta Hunter, Ma Rainey, serta Bessie Smith
5 Panas
Pada tahun 1925, Armstrong kembali ke Chicago beberapa besar atas dorongan Lil, yang mau meluaskan pekerjaan serta pendapatannya. Dalam publisitas, banyak yang kecewa, ia menjulukinya selaku” Player Terompet Terbanyak di Bumi”. Buat sedangkan durasi ia merupakan badan Lil Hardin Armstrong Band serta bertugas buat istrinya. Ia membuat Louis Armstrong serta Hot Five- nya serta merekam hits” Potato Head Blues” serta” Muggles”. Tutur” muggle” merupakan sebutan slang buat ganja, suatu yang kerap ia maanfaatkan sepanjang hidupnya.
The Hot Five tercantum Kid Ory( trombone), Johnny Dodds( klarinet), Johnny St. Cyr( banjo), Lil Armstrong pada piano, serta umumnya tidak terdapat drummer. Sepanjang rentang waktu 2 simpati bulan mulai November 1925, kuintet ini menciptakan 2 puluh 4 rekaman. Style mengetuai band Armstrong merupakan bebas, semacam yang dibilang St. Cyr,” Seorang merasa amat bebas bertugas dengannya, serta ia amat beranggapan besar… senantiasa melaksanakan yang terbaik buat menunjukkan tiap orang.” Di antara rekaman Hot Five serta Seven yang sangat populer merupakan” Cornet Chop Suey”,” Struttin With Some Barbecue”,” Hotter Than that” serta” Potato Head Blues,” seluruhnya menunjukkan solo yang amat inovatif oleh Armstrong. Bagi Thomas Brothers, rekaman, semacam” Struttin with Some Barbeque,” sedemikian itu luar lazim,” direncanakan dengan kepadatan serta alterasi, bluesyness, serta showiness,” alhasil bisa jadi dipamerkan di Sunset Café. Rekamannya lekas sehabis dengan pianis Earl” Fatha” Hines( yang sangat populer duet” Weather Bird” 1928 mereka) serta identifikasi terompet serta solo Armstrong di” West End Blues” senantiasa jadi sebagian improvisasi sangat populer serta mempengaruhi dalam asal usul jazz. Armstrong saat ini leluasa buat meningkatkan style pribadinya cocok ambisinya, tercantum takaran effervescent jive yang banyak, semacam” Whip That Thing, Miss Lil” serta” Mr. Johnny Dodds, Aw, Do That Clarinet, Boy!”
Armstrong pula main dengan Little Symphony buatan Erskine Tate, yang mayoritas dimainkan di Vendome Theatre. Mereka sediakan nada buat film gagu serta pementasan langsung, tercantum tipe jazz dari nada klasik, semacam” Madame Butterfly”, yang berikan Armstrong pengalaman dengan wujud nada yang lebih jauh serta dengan kepribadian di hadapan banyak orang. Ia mulai bersenandung scat( mengimprovisasi jazz bunyi memakai perkata yang tidak masuk ide) serta tercantum yang awal merekamnya, pada rekaman Hot Five” Heebie Jeebies” pada tahun 1926. Rekaman itu amat terkenal alhasil tim itu jadi band jazz sangat populer di Amerika Sindikat, walaupun mereka tidak tampak dengan cara live. Musisi belia di semua negara, gelap ataupun putih, kagum oleh tipe jazz terkini Armstrong.
Sehabis berakhir dari Lil, Armstrong mulai main di Sunset Café buat kawan Angkatan laut(AL) Capone, Joe Glaser di Orkestra Carroll Dickerson, dengan Earl Hines pada piano, yang ditukar namanya jadi Louis Armstrong serta Stompers- nya, walaupun Hines merupakan ketua nada serta Glaser mengatur orkestra. Hines serta Armstrong jadi sahabat kilat serta kolega yang berhasil. Di Sunset Café seperti itu Armstrong menemani biduan Adelaide Hall. Sepanjang era kedudukan Hall di tempat seperti itu ia bereksperimen, meningkatkan serta meluaskan pemakaian serta seni menyanyi scat dengan edukasi serta desakan Armstrong.
Pada catok awal tahun 1927, Armstrong membuat tim Hot Seven- nya, yang meningkatkan drummer Angkatan laut(AL)” Baby” Dodds serta player tuba, Pete Briggs, sembari menjaga beberapa besar lineup Hot Five aslinya. John Thomas mengambil alih Kid Ory pada trombone. Belum lama tahun itu beliau menyelenggarakan serangkaian tahap Hot Five terkini yang menciptakan 9 rekor lagi. Pada catok terakhir tahun 1928, beliau mulai merekam dengan tim terkini: Zutty Singleton( drum), Earl Hines( piano), Jimmy Strong( klarinet), Fred Robinson( trombone), serta Mancy Carr( banjo).
Timbul selaku vokalis
Armstrong kembali ke New York pada tahun 1929, di mana beliau main di orkestra pit buat musikal Hot Chocolates, suatu pementasan nada serba gelap yang ditulis oleh Andy Razaf serta pianis Fats Waller. Ia pula membuat performa cameo selaku vokalis, dengan cara tertib mencuri atensi dengan mengantarkan lagu” Aint Misbehavin”. Tipe lagunya jadi rekor pemasaran terbesarnya sampai dikala ini.
Armstrong mulai bertugas di Connies Inn di Harlem, saingan penting Cotton Club, tempat pementasan lantai yang dipentaskan dengan kompleks, serta front buat gangster Dutch Schultz. Armstrong pula lumayan berhasil dengan rekaman bunyi, tercantum tipe lagu- lagu populer yang digubah oleh sahabat lamanya Hoagy Carmichael. Rekamannya tahun 1930- an menggunakan seluruhnya mikrofon pita RCA terkini, yang dipublikasikan pada tahun 1931, yang membagikan kehangatan khas pada bunyi serta lekas jadi bagian esensial dari suara menyenandungkan bintang film semacam Bing Crosby. Pemahaman Armstrong yang populer mengenai” Stardust” kepunyaan Carmichael jadi salah satu tipe sangat berhasil dari lagu ini yang sempat direkam, menunjukkan suara serta style bunyi Armstrong yang istimewa serta pendekatan inovatifnya dalam menyanyikan lagu- lagu yang sudah jadi standar.
Pengerjaan balik radikal Armstrong dari Sidney Arodin serta” Lazy River” buatan Carmichael( direkam pada tahun 1931) merangkum banyak fitur pendekatan terobosannya kepada melodi serta pernyataan. Lagu ini diawali dengan solo terompet pendek, setelah itu melodi penting dipublikasikan dengan suara klakson yang sesenggukan, diselingi dengan jeritan geraman Armstrong di akhir tiap kafe:” Betul!…” Uh- huh”…” Pasti”…” Way down, way down.” Pada bagian awal, ia melalaikan melodi yang dinotasikan seluruhnya serta bersenandung seakan memainkan solo terompet, memainkan beberapa besar baris awal pada satu bunyi serta memakai frasa sinkop yang kokoh. Pada bagian kedua ia membagi jadi melodi yang nyaris seluruhnya diimprovisasi, yang setelah itu bertumbuh jadi bagian klasik dari” scat singing” Armstrong.
Semacam game terompetnya, inovasi bunyi Armstrong jadi batu alas seni pemahaman bunyi jazz. Warna suaranya yang istimewa serta serak jadi pola dasar nada yang banyak ditiru serta ditiru tanpa henti. Style menyanyi scatnya diperkaya oleh pengalamannya yang tidak tara selaku player solo terompet. Resonansinya, bunyi bunyi kecil semacam beludru serta aksen yang menggelegak di bagian semacam” Lazy River” membagikan akibat besar pada biduan kulit putih yang lebih belia semacam Bing Crosby.
Bertugas di era sulit
Tekanan mental Hebat pada dini 1930- an amat susah di kancah jazz. Cotton Club ditutup pada tahun 1936 sehabis penyusutan yang jauh, serta banyak musisi menyudahi main serupa sekali dikala bertepatan pada klub menguap. Bix Beiderbecke tewas serta band Fletcher Henderson bubar. Raja Oliver membuat sebagian memo namun kebalikannya berjuang. Sidney Bechet jadi darji, setelah itu alih ke Paris serta Kid Ory kembali ke New Orleans serta menjaga ayam.
Armstrong alih ke Los Angeles pada tahun 1930 buat mencari kesempatan terkini. Ia main di New Cotton Club di Los Angeles dengan Lionel Hampton pada drum. Band ini menarik pemirsa Hollywood, yang sedang dapat menikmati kehidupan malam yang elegan, sedangkan pancaran radio dari klub tersambung dengan pemirsa belia di rumah. Bing Crosby serta banyak selebriti yang lain merupakan wisatawan senantiasa di klub. Pada tahun 1931, Armstrong timbul dalam film pertamanya, Ex- Flame serta pula dihukum sebab kepemilikan ganja namun menyambut ganjaran eksperimen. Ia kembali ke Chicago pada akhir 1931 serta main di band lebih banyak di bunyi Guy Lombardo serta ia merekam lebih banyak standar. Kala massa bersikukuh supaya ia pergi kota, Armstrong mendatangi New Orleans, menemukan sambutan bahadur, serta memandang sahabat lama. Ia membiayai regu bisbol lokal yang diketahui selaku Armstrongs Secret Nine serta mempunyai serutu yang dipanggil bagi namanya. Tetapi tidak lama setelah itu ia terletak di jalur lagi. Sehabis rekreasi kisaran negara yang dibayangi massa, ia melarikan diri ke Eropa.
Sehabis kembali ke Amerika Sindikat, beliau melaksanakan sebagian rekreasi yang meletihkan. Sikap tidak tentu agennya Johnny Collins serta metode belanjanya sendiri membuat Armstrong kekurangan duit. Pelanggaran pelanggaran kontrak menyerang dirinya. Ia memperkerjakan Joe Glaser selaku administrator barunya, seseorang pengedar alat transportasi cakra yang kuat, yang mulai membereskan kekalutan ketetapannya, permasalahan mafianya, serta hutangnya. Armstrong pula mulai hadapi permasalahan dengan jemari serta bibirnya, yang diperparah dengan style bermainnya yang tidak umum. Akhirnya, beliau bertumbuh, meningkatkan style vokalnya serta membuat performa pentas pertamanya. Ia timbul di film lagi, tercantum Crosby tahun 1936 hit Pennies from Heaven. Pada tahun 1937, Armstrong mengambil alih Rudy Vallee di jaringan radio CBS serta jadi orang Afrika- Amerika awal yang menyelenggarakan pancaran nasional bersponsor.
Renaisans Harlem
Sepanjang tahun 1920- an, Louis Armstrong bawa akibat besar sepanjang Harlem Renaissance di bumi Jazz. Nada yang ia mengadakan merupakan bagian luar lazim dari hidupnya sepanjang Harlem Renaissance. Pengaruhnya memegang banyak orang, tercantum seseorang laki- laki populer pada durasi itu bernama Langston Hughes. Hughes memuja- muja Armstrong serta mengakuinya selaku salah satu musisi sangat populer di masa itu. Dalam tulisan- tulisan Hughes, beliau menghasilkan banyak novel yang menggenggam ilham esensial jazz serta pengakuan Armstrong selaku salah satu orang yang sangat berarti buat jadi bagian dari cinta terkini ditemui adat mereka. Suara jazz, bersama dengan banyak musisi lain semacam Armstrong, menolong membuat Hughes selaku seseorang pengarang. Serupa semacam para musisi, Hughes menulis kata- katanya dengan jazz.
Armstrong mengganti jazz sepanjang Harlem Renaissance. Diketahui selaku” Player Terompet Terhebat di Bumi” sepanjang ini, Armstrong meneruskan warisannya serta meneruskan fokus pada pekerjaan vokalnya sendiri. Ketenaran yang diperolehnya memadukan banyak pemirsa kulit gelap serta putih buat menyaksikannya tampak.
Menghidupkan kembali jazz dengan All Stars
Sehabis menghabiskan bertahun- tahun di jalur, Armstrong berdiam dengan cara permanen di Queens, New York pada tahun 1943 dalam kebahagiaan dengan istri keempatnya, Lucille. Walaupun angkat tangan pada pergantian Tin Pan Alley serta bidang usaha nada gangster, dan bias anti- kulit gelap, beliau lalu meningkatkan permainannya. Ia merekam” Rockin Chair” kepunyaan Hoagy Carmichael buat Okeh Records.
Sepanjang 30 tahun selanjutnya, Armstrong memainkan lebih dari 300 pementasan satu tahun. Pemesanan buat band- band besar menurun sepanjang tahun 1940- an sebab pergantian hasrat khalayak: ballroom ditutup, serta terdapat kompetisi dari tv serta dari tipe nada lain yang jadi lebih terkenal dari nada band besar. Jadi tidak bisa jadi dalam kondisi semacam itu buat mendanai band rekreasi beranggotakan 16 orang.
Sepanjang tahun 1940- an, kebangkitan atensi yang menyebar pada jazz konvensional tahun 1920- an membolehkan Armstrong buat memikirkan kembali ke style nada golongan kecil di era mudanya. Armstrong tampak selaku bintang film pengunjung dengan band Lionel Hampton di konser Cavalcade of Jazz kedua yang populer yang diadakan di Wrigley Field di Los Angeles yang diproduseri oleh Leon Hefflin Sr. pada 12 Oktober 1946. Menjajaki konser jazz tim kecil yang amat berhasil di Gedung Kota New York pada 17 Mei 1947, menunjukkan Armstrong dengan trombonis/ biduan Jack Teagarden, administrator Armstrong, Joe Glaser membubarkan band besar Armstrong pada 13 Agustus 1947, serta membuat tim jazz konvensional beranggotakan 6 orang yang menunjukkan Armstrong dengan( awal mulanya) Teagarden, Earl Hines serta musisi maksimum swing serta Dixieland yang lain, yang beberapa besar tadinya merupakan atasan band besar. Tim terkini diumumkan pada awal Klub Hajatan Billy Berg.
Tim ini diucap Louis Armstrong and His All Stars serta tercantum dalam bermacam peluang Earl” Fatha” Hines, Barney Bigard, Edmond Hall, Jack Teagarden, Trummy Young, Arvell Shaw, Billy Kyle, Marty Napoleon, Big Sid” Buddy” Catlett, Cozy Cole, Tyree Glenn, Barrett Deems, Mort Herbert, Joe Darensbourg, Eddie Shu, Joe Muranyi serta player perkusi Danny Barcelona. Sepanjang rentang waktu ini, Armstrong membuat banyak rekaman serta timbul di lebih dari 3 puluh film. Ia merupakan musisi jazz awal yang timbul di bungkus majalah Time, pada 21 Februari 1949. Louis Armstrong serta All Stars- nya tampak di konser Cavalcade of Jazz kesembilan pula di Wrigley Field di Los Angeles yang diproduseri oleh Leon Hefflin Sr. pada bertepatan pada 7 Juni 1953 bersama dengan Shorty Rogers, Roy Brown, Don Tosti serta Jazzmen Meksiko- nya, Earl Bostic, serta Nat” King” Cole.
Seseorang delegasi jazz
Pada 1950- an, Armstrong merupakan simbol Amerika yang amat dicintai serta delegasi adat yang mengetuai dasar penggemar global. Tetapi, kesenjangan angkatan yang berkembang jadi nyata antara ia serta musisi jazz belia yang timbul di masa pascaperang semacam Charlie Parker, Miles Davis, serta Sonny Rollins. Angkatan pascaperang menyangka nada mereka selaku seni abstrak serta menyangka style vaudevillian Armstrong, separuh musisi serta penghibur separuh pentas, tertinggal era serta Mamak Tomisme,”… ia nampak semacam calo dengan biduan yang membuat kita malu.” Ia diucap bebop” nada Tiongkok”. Dikala berkelana Australia pada tahun 1954, ia ditanya apakah ia dapat main bebop.” Beb?” ia mengomel.” Aku cuma main nada. Banyak orang yang menghasilkan sebutan semacam itu lagi bepergian dengan perlengkapan nada di dasar tangan mereka.”
Pada bertepatan pada 28 Februari 1948, Suzy Delair menyanyikan lagu Prancis Cest sang nota di Penginapan Negresco sepanjang Pergelaran Jazz Nice yang awal. Louis Armstrong muncul serta menggemari lagu itu. Pada bertepatan pada 26 Juni 1950, beliau merekam tipe Amerika dari lagu itu( melirik bahasa Inggris oleh Jerry Seelen) di New York City bersama Sy Oliver serta Orkestranya. Kala diluncurkan, disk itu berhasil di semua bumi serta lagu itu setelah itu dibawakan oleh biduan global terbanyak.
Pada 1960- an, beliau melaksanakan rekreasi ke Ghana serta Nigeria.
Sehabis menuntaskan kontraknya dengan Decca Records, beliau jadi bintang film bebas serta rekaman buat merek lain. Ia meneruskan agenda rekreasi global yang intens, namun pada tahun 1959 ia mengidap serbuan jantung di Italia serta wajib rehat.
Pada tahun 1964, sehabis lebih dari 2 tahun tanpa memijakkan kaki di sanggar, beliau merekam rekor pemasaran terbesarnya,” Hello, Dolly!”, suatu lagu oleh Jerry Herman, yang aslinya dinyanyikan oleh Carol Channing. Tipe Armstrong senantiasa terletak di Hot 100 sepanjang 22 minggu, lebih lama dari rekaman lain yang dibuat tahun itu, serta menggapai Nomor. 1 buatnya, pada umur 62 tahun, 9 bulan serta 5 hari, orang tertua yang sempat menggapai hasil itu. Dalam prosesnya, beliau mencopot The Beatles dari posisi Nomor 1 yang sudah mereka duduki sepanjang 14 minggu beruntun dengan 3 lagu berlainan.
Audio eksternal
simbol audio Louis Daniel Armstrong berdialog dengan Studs Terkel di WFMT; 1962/ 6/ 24, 33: 43, Arsip Radio Studs Terkel
Armstrong lalu melaksanakan rekreasi sampai umur 60- an, apalagi mendatangi bagian dari gulungan komunis pada tahun 1965. Ia pula melaksanakan rekreasi ke Afrika, Eropa, serta Asia di dasar patron Unit Luar Negara AS dengan berhasil besar, menemukan julukan” Delegasi Besar Satch” serta menginspirasi Dave Brubeck buat menata nada jazznya The Real Ambassadors. Pada tahun 1968, ia mendekati 70 serta kesehatannya mulai menyusut. Ia mengidap penyakit jantung serta ginjal yang memaksanya buat menyudahi rekreasi. Ia tidak tampak di depan biasa serupa sekali pada tahun 1969 serta menghabiskan beberapa besar tahun memperbaiki diri di rumah. Sedangkan itu, administrator lamanya Joe Glaser tewas. Pada masa panas 1970, dokter melaporkan ia lumayan bugat buat meneruskan pementasan langsung. Ia mengawali rekreasi bumi lain, namun serbuan jantung memaksanya buat rehat sepanjang 2 bulan.
Armstrong membuat rekaman performa terompet terakhirnya di albumnya tahun 1968 Disney Songs the Satchmo Way.